Selasa, 04 Mei 2010

Wisata Bahari Karimunjawa

Karimunjawa adalah kepulauan di Laut Jawa yang termasuk dalam Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Ditetapkan oleh pemerintah Jepara sebagai Taman Nasional sejak tanggal 15 Maret 2001. Dengan luas daratan ±1.500 hektar dan perairan ±110.000 hektar, Karimunjawa kini dikembangkan menjadi pesona wisata Taman Laut yang mulai banyak digemari wisatawan lokal maupun mancanegara.


Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat di sini adalah elang laut dada putih, penyu sisik, dan penyu hijau.


Mengisi waktu liburan antarsemester, tiga anggota GAPPALA (Johan “Tokek” Susilo, Elly “Teyeng” Pujianto, dan Birgita “Laron” NN Letsoin) sepakat untuk mengadakan perjalanan ke TNKJ. Kegiatan ini berlangsung selama satu minggu (12/06-18/06). Beberapa persiapan sebelum keberangkatan pun dilakukan, meliputi keperluan pribadi, bahan makanan, kamera, dan perlengkapan renang. Tujuan utama perjalanan ini adalah untuk menikmati keindahan alam Karimunjawa, terutama keindahan baharinya.


Perjalanan dari kota Yogyakarta menuju Jepara ditempuh dengan naik bus. Dilanjutkan dengan menyeberang dari Pelabuhan Kartini ke Karimunjawa yang ditempuh dengan kapal ferry selama kurang lebih enam jam. Setiba di Pulau Karimunjawa, tampak banyak billboard yang menampilkan petunjuk-petunjuk wisata. Warga Karimunjawa sangat ramah, sebagian besar menggantungkan hidupnya dari kegiatan wisata dan hasil laut.


Sebelum memulai penjelajahan, mereka singgah dulu ke Tourist Information untuk mengambil brosur dan bertanya lokasi mana yang cocok untuk camping. Selain itu juga menyewa peralatan snorkeling di P. Karimunjawa seharga Rp 25.000,-/hari. Ombak di Karimunjawa tergolong rendah dan jinak, dibatasi oleh pantai yang kebanyakan adalah pantai pasir putih halus sehingga cocok untuk snorkeling dan diving. Namun, tidak semua perairan di Karimunjawa aman untuk melakukan snorkeling atau diving karena terdapat lokasi-lokasi tertentu di mana ikan pari sering muncul.


Dari total 27 pulau yang terdapat di Kepulauan Karimunjawa, hanya tujuh pulau yang mereka kunjungi yaitu P. Karimunjawa (Tanjung Gelam), P. Menjangan Besar, P. Menjangan Kecil, P. Cemara Besar, P. Cemara Kecil, P. Geleang, dan P. Burung. Pulau-pulau tersebut merupakan pulau yang paling sering dikunjungi oleh para wisatawan karena letaknya berdekatan. Snorkeling dilakukan selama berada di Tanjung Gelam, P. Cemara Besar, P. Cemara Kecil, dan P. Menjangan Kecil, sedangkan di P. Menjangan Besar terdapat penangkaran hiu dan penyu.


Selain menikmati keindahan alam Karimunjawa, terjalin relasi yang cukup dalam dengan warga setempat, terutama di P. Cemara kecil yang hanya dihuni oleh sepasang suami istri yang bertugas untuk membersihkan semak belukar. Di P. Cemara Kecil nantinya akan dibangun resort. Setelah hampir sebulan hanya berdua di pulau kecil tersebut, kedatangan ketiga teman yang singgah dan bermalam disambut dengan sangat baik. Demikian juga saat singgah di P. Geleang yang hanya dihuni oleh satu keluarga.


Akhirnya pada Kamis (18/07) meninggalkan Karimunjawa dengan kenangan akan keindahan dan keramahan warganya untuk kembali ke Yogyakarta. Total pengeluaran per orang untuk perjalanan ini diperkirakan Rp 650.000,00. (tjak, 16.190)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.